Kabupaten Kepulauan Seribu Evaluasi Capaian Stunting dalam Upaya Turunkan Angka Kasus Akibat Kurang Gizi
- Penulis : Satrio Arismunandar
- Selasa, 23 Juli 2024 07:24 WIB
ORBITINDONESIA.COM - Pemerintah Kabupaten Kepulauan Seribu melakukan evaluasi capaian stunting dalam melakukan penurunan angka kasus yang disebabkan kekurangan gizi pada anak.
"Kegiatan ini untuk melakukan komunikasi dan koordinasi setiap Satuan/ Unit Kerja Perangkat Daerah SKPD/UKPD yang berperan dalam pendataan penurunan stunting di Kabupaten Kepulauan Seribu," kata Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Kepulauan Seribu, Eric PZ Lumbun di Jakarta, Senin, 22 Juli 2024.
Pemerintah Kabupaten Kepulauan Seribu menggelar Rapat Pemantauan dan Evaluasi Indikator Kinerja Capaian Operasionalisasi pada Strategi Nasional dan Rencana Aksi Nasional Percepatan Penurunan Stunting yang melibatkan narasumber dari BKKBN.
Baca Juga: Nutrition International: Program BISA Membantu Pemerintah Memutus Siklus Stunting Antargenerasi
Ia mengatakan, melalui kegiatan ini dilakukan konvergensi antar SKPD/UKPD terkait dengan tujuan akhir menyatukan data dan pengalaman yang berasal dari narasumber.
"Kami satukan data dan pengalaman, serta masukan dari narasumber sehingga dapat mengetahui berbagai masalah yang ada untuk menurunkan stunting,” kata Eric.
Sebelumnya Bupati Kepulauan Seribu Junaedi mengatakan, sebagai daerah kepulauan yang penduduknya memiliki mata pencaharian nelayan, angka stunting seharusnya bisa turun mengingat sumber daya alamnya yang kaya protein.
Baca Juga: Suku Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Jakarta Selatan Bekali Abang None Pengetahuan Stunting
Menurut Junaedi, penting untuk memperbanyak kerja sama memanfaatkan dana tanggung jawab sosial lingkungan (TJSL) perusahaan serta merangkul pejabat untuk menjadi orang tua asuh.
Dirinya berharap, dengan adanya sejumlah program pemerintah ini dapat mempercepat penurunan angka stunting di wilayahnya dengan memberikan tambahan makanan bergizi kepada anak terindikasi mengalami gagal tumbuh.
"Saya minta ada komitmen bersama, mulai dengan pemberian makanan ini dilakukan tiap bulan dan dilakukan pemantauan berat badan maupun kesehatannya," kata Junaedi.
Baca Juga: Kabupaten Bangka Selatan Raih Nilai Tertinggi Penanganan Stunting se-Bangka Belitung
Berdasarkan Prevalensi Status Gizi Balita menurut Kabupaten/Kota di Provinsi DKI Jakarta, Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023 Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, kasus stunting di Kabupaten Kepulauan Seribu sudah turun menjadi 18,6 persen.
Ia mengatakan pada 2023 angka stunting tercatat 135 terdiri atas 16 anak di Kelurahan Pulau Tidung, Kelurahan Pulau Pari 16 anak, Kelurahan Pulau Untung Jawa 5 anak.
Untuk Kelurahan Pulau Panggang 38 anak, Kelurahan Pulau Kelapa 42 anak dan Kelurahan Pulau Harapan 18 anak.***