ORBITINDONESIA.COM – Kekuatan politik besar berupaya membendung mantan bupati Zaiful Bokhari agar gagal mencalonkan diri sebagai bupati di pemilihan kepala daerah (Pilkada) Lampung Timur.

Hasil pantauan OrbitIndonesia dari pesan berantai di jejaring media sosial Whatsapp menunjukkan, ada kekuatan politik besar di Lampung Timur yang sedang berupaya membendung Zaiful Bokhari agar tidak memperoleh dukungan dari partai politik sampai menutup sumber pendanaan kampanye.

“Akan berusaha agar Zaiful Bokhari tidak bisa nyalon di Pilkada 2024” dan “Menutup bantuan dana ke Zaiful Bokhari andaikan bisa maju Pilkada”, demikian narasi berantai di media sosial Whatsapp.

Baca Juga: Pilkada Lampung Timur: Dari Hasil Lobi di Jakarta, 3 Partai Siap Usung Zaiful Bokhari

Dalam narasinya pesan tersebut dilatari oleh mencuatnya elektabilitas Zaiful Bpkhari di survei salah satu lembaga dan polling berantai.

Menurut desas-desus yang berkembang di media sosial, hasil survei salah satu lembaga menyebut elektabilitas Zaiful Bokhari mengungguli petahana M Dawam Rahardjo.

Selain itu, hasil polling di PollingKita.com berantai berjudul “Siapakah Calon Bupati Lampung Timur Periode 2024-2029 Pilihan Anda?” yang diikuti enam figur: M Dawam Rahardjo,Azwar Hadi, Wahyudi, Gerinca Reza Pahlevi, Zaifil Bokhari, dan M Khadafi Azwar juga menempatkan Zaiful Bokhari di tingkat keterpilihan tertinggi.

Baca Juga: Pilkada Lampung Timur: Zaiful Bokhari Berdialog dengan Konsultan Politik Ternama Denny JA di Jakarta

Dilihat sampai Jumat 7 Juni 2024 pukul 10.00 WIB, keterpilihan Zaiful Bokhari mencapai 51,6 persen, M Dawam Rahardjo 29,8 persen, Wahyudi 13,5 persen, Gerinca Reza Pahlevi 2,2 persen, M Khadafi Azwar 1,6 persen, dan Azwar Hadi 1,3 persen. ***