Orbit Indonesia
Gabungkan Sistem TI, BSI Perkuat Digital Banking
Direktur Utama PT Bank Syariah Indonesia Tbk., Hery Gunardi, berbincang dengan pegawai usai membuka operasional kantor cabang digital BSI di Gedung The Tower Jakarta, Senin (13/9).
ORBITINDINESIA - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) terus memperkuat sistem digital untuk memberikan layanan terbaik kepada nasabah.
Penguatan disektor digital dengan melakukan akselerasi integrasi integrasi sistem IT yang siap melayani lebih dari 4 juta nasabah aktif pengguna BSI Mobile.
Selain itu kata Direktur IT BSI Achmad Syafii, pihaknya juga melakukan sistem verifikasi dan skoring pembiayaan secara otomatis, pembukaan rekening via online, manajemen keuangan korporat melalui BSI CMS sistem serta pembiayaan ritel yang mudah diakses via BSI Mobile.
“Digitalisasi menjadi sebuah keniscayaan, sehingga BSI siap untuk adaptif dan agile di tengah era digital yang dinamis,” kata Achmad.
Baca Juga: Legenda Lady Pilot
Kebijakan memperkuat strategi digitalisasi ternyata berdampak positif terhadap kinerja perusahaan. Per Mei 2022, jumlah transaksi all digital channel mencapai 177 juta transaksi, tumbuh signifikan sekitar 211 persen secara year on year.
Achmad Syafii mengatakan, jumlah pengguna yang semakin meningkat diakibatkan perubahan perilaku masyarakat yang mulai beralih ke e-channel BSI Mobile, ATM maupun Internet Banking. Dimana secara keseluruhan lebih dari 96 persen nasabah sudah mulai digital savvy.
Baca Juga: Buku Sejuta Dolar itu Bernama Book of Rhymes
"BSI terus mengembangkan berbagai inovasi untuk penyempurnaan BSI Mobile dengan fitur-fitur yang baru dan layanan yang lebih komprehensif baik layanan finansial, sosial dan spiritual sehingga channel tersebut mampu bersaing menjadi platform digital yang komprehensif," ujarnya. ***
"BSI terus mengembangkan berbagai inovasi untuk penyempurnaan BSI Mobile dengan fitur-fitur yang baru dan layanan yang lebih komprehensif baik layanan finansial, sosial dan spiritual sehingga channel tersebut mampu bersaing menjadi platform digital yang komprehensif," ujarnya. ***