327 Pengungsi Erupsi Gunung Ruang, Sulawesi Utara, Tiba di Kota Bitung dengan Kapal TNI AL, KRI Kakap-811
- Penulis : Satrio Arismunandar
- Minggu, 21 April 2024 09:22 WIB
ORBITINDONESIA.COM - Sebanyak 327 pengungsi korban erupsi Gunung Ruang, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara, tiba di dermaga Satrol Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) VIII, di Kota Bitung, Sabtu malam, 20 April 2024.
Asops Danlantamal VIII, Kolonel Laut (P) Mohamad Noordin Mutaqien, mengatakan, sebanyak 327 orang pengungsi Gunung Ruang telah dievakuasi pada gelombang ketiga oleh Tim KRI Kakap-811 atau dari TNI Angkatan Laut.
"Dari jumlah itu, terdapat 192 wanita dan 135 pria. Dari 327 orang itu juga, terdapat dua orang yang sakit parah yakni stroke dan pendarahan," katanya di sela-sela menyambut kedatangan KRI Kakap-811.
Noordin menambahkan, untuk itu pihaknya sudah menyiapkan tim kesehatan baik dari TNI Angkatan Laut maupun Pemerintah Kota Bitung.
Ia mengatakan, sesuai pendataan yang dilakukan para pengungsi itu setibanya di Bitung akan ke keluarganya masing-masing. "Sudah ada keluarga yang akan menjemput para pengungsi tersebut," kata Noordin.
Terkait dengan total pengungsi yang sudah dievakuasi oleh KRI Kakap-811, ia mengatakan, selama tiga hari ini sudah sebanyak 527 orang.
Jumlah tersebut terdiri dari gelombang pertama pada Kamis, 18 April 2024, sebanyak 195 orang, gelombang kedua Jumat, 19 April 2024 sebanyak lima orang dan gelombang ketiga hari ini Sabtu kemarin, sebanyak 327 orang.
Sulce Derek, salah seorang pengungsi, mengatakan untuk sementara dirinya bersama keluarga mengungsi ke Tandurusa Bitung di rumah saudara.
"Untuk sementara kami mengungsi dulu ke Bitung, bersama keluarga sebanyak tujuh orang" katanya.
Baca Juga: Gunung Ruang Masih Keluarkan Asap Vulkanik, Tim SAR Manado Yakinkan Warga untuk Mengungsi
Ia mengatakan akibat erupsi Gunung Ruang, rumah tempat tinggalnya di Desa Bahoy Tagulandang, mengalami kerusakan. "Atap rumah, plafon bocor dan barang-barang mengalai kerusakan," katanya.