Pine VPN Tawarkan Layanan Virtual Private Network untuk Perlindungan Terhadap Ancaman Peretas
- Penulis : Satrio Arismunandar
- Sabtu, 09 Maret 2024 15:13 WIB
ORBITINDONESIA.COM - Pine VPN menawarkan layanan Virtual Private Network (VPN) untuk melindungi pengguna dari ancaman peretas saat menjelajah internet.
Product Owner Pine VPN Indonesia, Fikri Anray Secario mengingatkan pentingnya memperhatikan aspek keamanan saat menggunakan internet untuk kegiatan seperti transaksi jual beli, pemindahan dana, dan investasi.
"Harus diingat bahwa keamanan harus tetap menjadi prioritas," kata Fikri Anray Secario mewakili Pine VPN dalam keterangan persnya pada Sabtu.
Baca Juga: Microsoft Mengganggu Aksi Peretas Rusia yang Menargetkan Negara-negara NATO
Ia mengemukakan, ancaman serangan siber meningkat seiring dengan peningkatan pengguna internet aktif di Indonesia.
Menurut data Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia atau APJII, pengguna internet di Indonesia pada 2018 sebanyak 171,1 juta orang dan pada 2023 diperkirakan meningkat menjadi 215,6 juta orang, lebih dari 78 persen penduduk Indonesia.
Badan Siber dan Sandi Negara atau BSSN mencatat, Indonesia mendapatkan 279,84 juta serangan siber pada 2023. Serangan siber menyasar institusi pemerintahan, korporasi, hingga individu warga negara.
Baca Juga: Awas Peretasan di Dunia Digital, Kenali Ragam Modus Kejahatan Online dan Tipsnya di Sini
Fikri menyampaikan, upaya berkelanjutan mesti dijalankan untuk menjaga keamanan siber dari berbagai risiko dan ancaman.
Berdasarkan data National Cyber Security Index (NCSI) pada 2023, Indonesia menempati peringkat ke-49 dari 176 negara dengan skor 63,64 poin, di bawah skor rata-rata dunia yang mencapai 67,08 poin.
Fikri mengatakan, Pine VPN menyediakan solusi yang aman dan nyaman bagi pengguna internet di Indonesia, terutama pelaku bisnis, saat beraktivitas di dunia maya.
Baca Juga: Waspada Peretasan! Jangan Klik Link Lampiran File APK yang Mengatasnamakan BPJS Kesehatan Jember
"Solusi paling sederhana dan mudah diakses adalah menggunakan VPN. Demikian, data akan terenkripsi sehingga saat pengguna beraktivitas secara online, ia seolah tidak terlihat oleh penjahat, bahkan saat menggunakan WiFi publik sekalipun," katanya.