POCO X6 Pro 5G, Ponsel Pintar Pertama Pengusung MediaTek Dimensity 8300 Ultra
- Penulis : Satrio Arismunandar
- Senin, 29 Januari 2024 03:42 WIB
ORBITINDONESIA.COM - Ada kabar baik buat penggemar ponsel pintar. POCO X6 Pro 5G telah hadir di pasar global dan menjadi smartphone pertama pengusung MediaTek Dimensity 8300 Ultra.
POCO X6 Pro 5G menawarkan kinerja yang telah mendukung kebutuhan generasi muda saat ini.
Menariknya ponsel pintar POCO X6 Pro 5G itu juga bakal hadir dalam waktu dekat di Indonesia dan tentunya dapat langsung dirasakan performanya oleh para penggemar POCO.
“Kinerja Dimensity 8300-Ultra berhasil memaksimalkan performa POCO X6 Pro 5G, yang saat ini sudah dirilis di pasar global," kata Associate Director Marketing POCO Indonesia, Andi Renreng dalam keterangannya, Minggu, 28 Januari 2024.
"Dengan begitu, POCO Fans bisa menikmati performa ekstrem dari POCO X6 Pro 5G dalam rentang waktu yang lebih panjang setiap hari," tambahnya.
Untuk mengenal lebih lanjut chipset tersebut, Product Marketing Manager of Smartphone Business Unit, MediaTek, Thomas Chen mengenalkan Dimensity 8300 sebagai chip, yang memungkinkan POCO menghadirkan hiburan hyper-realistik, dan konektivitas tanpa hambatan dan mengorbankan efisiensi.
Baca Juga: Rangkuman Ponsel Pintar Foldables yang Meluncur di 2023
“Dengan memanfaatkan program Dimensity Open Resource Architecture, POCO telah mengintegrasikan kemampuan perangkat keras yang tangguh, memastikan permainan yang cepat dan stabil untuk pengalaman bermain game yang panjang dan berkecepatan tinggi," kata Thomas.
Adapun berikut penjelasan lebih lengkap dari keunggulan Dimensity 8300 ultra dimulai dari efisiensi optimal.
Dimensity 8300 ultra dibangun di atas proses manufaktur 4nm generasi ke-2 TSMC. Chip ini memiliki CPU octa-core, terdiri atas empat core Arm Cortex-A715 dan empat core Cortex-A510 yang memanfaatkan arsitektur CPU v9 terbaru Arm.
Baca Juga: Melihat Deretan Ponsel Pintar Entry Level yang Rilis di 2023
Konfigurasi ini membuat Dimensity 8300-Ultra memberikan kinerja CPU 20 persen lebih cepat dan lebih hemat daya hingga 30 persen dibanding generasi sebelumnya.