ORBITINDONESIA.COM - Panitia International Minangkabau Literacy Festival atau IMLF ke-2 Tahun 2024 dari DPD Satupena Sumatra Barat telah bekerja sama dengan Sumbar Talenta dan sejumlah pihak lain.

Hari Rabu, 3 Januari 2024, panitia IMLF melakukan audiensi dengan Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatra Barat Endang Kunia Saputra di kantor BI Perwakilan Sumatra Barat, di Jalan Sudirman, Padang. 

Endang menyambut baik kegiatan IMLF ke-2 Tahun 2024 setelah sebelumnya mendapat penjelasan dari Ketua Panitia IMLF yang juga Ketua Satupena Sumatra Barat, Sastri Bakry.

“Untuk kegiatan literasi, Bank Indonesia siap mendukung. Namun apa bentuk dukungan yang diberikan, kami menunggu proposal lengkap dari panitia IMLF dan akan kami bicarakan kemudian dengan bagian/bidang terkait,” kata Endang, yang senang dipanggil nama kecil Adang.

Dia menjelaskan, Bank Indonesia juga sejak beberapa tahun lalu peduli dengan gerakan literasi, khususnya Literasi Keuangan Indonesia Terdepan (LIKE IT).

Kegiatan literasi yang bisa didukung adalah kegiatan literasi yang tidak ada muatan politiknya. Hal ini sudah digariskan secara tegas oleh BI Pusat. Jika lembaga independen yang tak bermuatan politik seperti DPD Satupena Sumatra Barat, BI siap mendukung. Namun, apa bentuk dukungan yang diberikan, proposalnya harus dipelajari dulu.

“Semisal tempat untuk acara, BI Perwakilan Sumbar punya gedung berkapasitas sekitar 250 peserta, dalam format gedung teater. Kapasitas kecil dari itu juga ada,” kata Adang memberi contoh.

Untuk mengetahui kegiatan IMLF pertama tahun 2023, Kepala Perwakilan BI Sumatra Barat itu langsung berselancar untuk mengecek dan membaca berita-berita yang diekspos banyak media nasional dan internasional.

Sementara itu, Sastri Bakru mengatakan, IMLF merupakan awal dari langkah besar yang diambil dalam upaya memperkenalkan literasi, menjalin silaturahmi serta kerjasama literasi antarbangsa dan negara.

Berdasarkan hal tersebut, maka Satupena Sumatra Barat berkolaborasi dengan Yayasan Sumbar Talenta Indonesia dan Persatuan Pemuisi Nasional Malaysia bermaksud menggelar IMLF ke-2.

Dengan tema Cultural Literacy for Peace and Prosperity, IMLF ke-2 ini diharapkan lebih meningkatkan budaya literasi dan literasi budaya.

Peserta dan pembicara yang datang dari sedikitnya 15 negara yang sampai saat ini sudah memastikan ikut, diharapkan bisa saling berbagi pengalaman tentang dunia literasi di bidang sastra, pendidikan, seni, budaya, pariwisata dan ekonomi kreatif dari dunia internasional.

"Membantu menumbuhkembangkan interaksi dalam budi pekerti dan peradaban untuk kedamaian dan kesejahteraan. Mempromosikan dan mengenalkan lingkungan Minangkabau dan obyek wisata alam, budaya, kuliner, dan cenderamata,” jelas Sastri. 

Dalam audiensi sekitar satu jam itu, turut mendampingi Sastri Bakry adalah Wakil Ketua DPD Satupena Sumatra Barat Yurnaldi, Bendahara Raden Rita Maimunah, Panitia bidang Seminar Internasional Zusnely Zubir dan Rita Novita, yang keduanya peneliti BRIN, dan panitia bidang lain Henni Rahmani.

Menurut Sastri, sejumlah kegiatan IMLF ke-2 yang akan dilaksanakan 8-12 Mei 2024 itu, sebagian tersebar di Kota Padang, Kabupaten Agam, dan pusat kegiatan di Kota Budaya Batusangkar, Kabupaten Tanahdatar. 

“Untuk kegiatan IMLF di Kota Padang, salah satu tempatnya jika Bank Indonesia Sumatra Barat bisa fasilitasi di Bank, kami sangat berterimakasih. Bahkan, untuk literasi keuangan dan pameran, kami sangat berharap Bank Indonesia bisa jadi narasumber dan sekaligus peserta,” tandas Sastri.***