Orbit Indonesia
Tak Diizinkan Masuk Stadion, Suporter Laskar Mahesa Jenar Bentrok dengan Polisi Sebelum Laga PSIS vs Persis
Massa suporter PSIS Semarang yang kecewa karena tak diizinkan masuk menyaksikan klub kesayangannya tampil melawan Persis Solo, bentrok dengan Polisi.
ORBITINDONESIA – Ribuan pendukung PSIS Semarang bentrok dengan aparat polisi di luar Stadion Jatidiri, Semarang, Jumat, 17 Februari 2023.
Para suporter tersebut mengamuk usai mencoba merangsek masuk ke dalam Stadion Jatidiri untuk menyaksikan pertandingan antara PSIS Semarang vs Persis Solo.
Padahal, laga antara PSIS Semarang vs Persis Solo harus digelar tanpa penonton, untuk itulah aparat kepolisian mencegah para suporter untuk memasuki Stadion Jatidiri.
Baca Juga: Gibran Belum Tetapkan Tanggap Darurat Bencana Banjir Solo Meski Puluhan Ribu Warga Terdampak
Ribuan suporter PSIS dan aparat kepolisian terlibat aksi saling lepar batu dan gas air mata.
Para suporter yang memaksa masuk untuk menyaksikan timnya mempertenyakan pada pihak kepolisan, mengapa mereka tak diizinkan masuk stadion.
Ribuan massa suporter PSIS Semarang mengepung pintu akses masuk Stadion Jatidiri menuntut pihak Panitia Pelaksana mengizinkan mereka mendukung langsung tim kesayangan.
Baca Juga: Ribuan Warga Mengungsi Akibat Banjir Solo, Gibran Rakabuming Komplain ke BBWS: Hendaknya Koordinasi!
"Kita suporter bukan mau rusuh, cuman ingin mengawal tim kebanggaan, kalau takut rusuh, cukup suporter solo aja yg gak boleh hadir, kan simpel, biarkan kami tetap hadir," ucap salah satu suporter PSIS.
Selain berteriak-teriak, massa suporter sempat melempari mobil Rantis Polisi yang menghalau akses pintu masuk stadion dengan batu dan botol.
Keputusan melaksanakan pertandingan tanpa penonton sendiri merupakan keputusan bersama dari Panitia Pelaksana, manajemen PSIS dan Persis serta aparat Kepolisian.
Baca Juga: Banjir Solo Bertepatan dengan HUT ke 278 Kota Solo, Puluhan Ribu Warga Mengungsi
Langkah ini diambil sebagai upaya mengantisipasi terjadinya kerusuhan antarsuporter.***