Orbit Indonesia
Jejak Karir Yosep Parera Tersangka Suap yang Ditangkap KPK Terkait Kasus Hakim Agung Sudrajad Dimyati
Profil Yosep Parera, Pengacara Pemilik Rumah Pancasila dan Klinik Hukum Jadi Tersangka Kasus Suap Hakim Agung
ORBITINDONESIA- Pengacara Yosep Parera menjadi salah satu tersangka dari kasus korupsi di lembaga Mahkamah Agung selain Sudrajad Dimyati.
Yosep Parera berperan sebagai orang yang menyerahkan sejumlah uang untuk merekayasa kasus di Mahkamah Agung.
Setelah diumumkan sebagai tersangka Yosep Parera mengakui bahwa perbuatannya tidak bisa dibenarkan dan dia mengatakan dirinya adalah korban dari buruknya sistem peradilan di Indonesia.
Baca Juga: Persiapan yang Harus Dilakukan Jika Ingin Bepergian Jauh, Traveler Wajib Tahu Daftar Ini
"Saya mohon maaf untuk semua pengacara yang ada di Indonesia. Inilah sistem yang buruk di negara kita, di mana setiap aspek sampai tingkat atas harus mengeluarkan uang, salah satu korbannya adalah kita," tutur Yosep di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan.
Yosep Parera bersama tersangka lainnya yang bersangkutan dengan perbuatannya mengaku siap menerima hukuman yang setimpal.
"Maka, saya dan mas Eko sebagai lawyer mengakui secara jujur menyerahkan uang di Mahkamah Agung, tapi kami tidak tahu dia panitera atau bukan. Intinya kami akan buka semua, kami siap menerima hukumannya karena itu ketaatan kami," sambungnya.
Baca Juga: Menyedihkan, Pengacara Sekaligus Pemilik Rumah Pancasila Telah Ditangkap OTT KPK
Ironisnya Yosep Parera adalah salah satu pengacara yang aktif di dunia hukum dan akademis.
Selain itu dirinya pemilik akun klinik hukum dan Rumah Pancasila di sosial media.
Bahkan Yosep Parera aktif di organisasi dan gerakan anti korupsi, sayangnya saat ini Yosep terjerat kasus hukum.
Beberapa jabatan organisasi yang pernah diembannya adalah:
Baca Juga: Inilah Alasan Film Keluarga Cemara The Series Kini Hadir Dalam Bentuk Episode
- Ketua Perhimpunan Advokat Indonesia (DPC PERADI) Kota Semarang Raya, Selama 4 tahun yakni 2016-2020.
- Wakil Ketua Himpunan Advokat Muda Indonesia (DPD HAMI) Jawa Tengah, dari tahun 2015 hingga 2020.
- Ketua Perhimpunan Universal Taekwondo Indonesia Profesional (UTIPro) Jawa Tengah, dari tahun 2016 sampai 2021.
- Dewan Pengawas Gerakan Masyarakat Perangi Korupsi (GMPK) Kota Semarang, dari tahun 2016 sampai tahun 2021.
- Dan yang terakhir Pendiri Lembaga Penyuluhan dan Pembelaan Hukum (LPPH) DPC Peradi Semarang.
Itulah profil jejak karir Yosep Parera yang telah menjadi tersangka OTT KPK.***