Kapan 1 Dzulhijjah 2023 Menurut Pemerintah, Simak Penjelasan lengkap dengan Niat dan Jadwal Puasa
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Senin, 19 Juni 2023 11:42 WIB
ORBITINDONESIA. COM - Lewat Sidang Isbat pada Minggu, 18 Juni 2023 kemarin Kementerian Agama RI menyatakan jika Selasa, 20 Juni 2023 jatuhnya 1 Dzulhijjah.
Selain penentuan tanggal 1 Dzulhijjah, Sidang Isbat itu juga Kementerian Agama menetapkan 29 Juni 2023 merupakan jatuhnya Hari Raya Idul Adha.
Simak informasi berikut ini dari laman Kemenang tentang niat puasa untuk 1 Dzulhijjah lengkpap dengan jadwalnya.
Baca Juga: Memahami Puasa Arafah dan Merayakan Lebaran Idul Adha 1444 Hijriah dengan Pengorbanan Hewan Kurban
Terdapat keistimewaan pada tanggal 1 hingga 9 Dzulhijjah, di mana muslim bisa melaksanakan puasa dan mendapatkan banyak pahala dari Allah SWT.
Seperti yang diketahui jika pada tanggal 1 sampai 9 Dzulhijjah adalah bulan yang bersejarah bagi kaum muslim.
Pada bulan ini terdapat sejumlah kejadian bersejarah dan diperingati oleh kaum muslim di seluruh dunia.
Baca Juga: Awas Jangan sampai Berubah Warna, Inilah Cara Tips Menyimpan Daging Hewan Kurban Idul Adha tanpa Kulkas
Kejadian bersejarah ini juga menjadi landasan dan keutamaan bagi kaum muslim bisa melaksanakan ibadah pada bulan Dzulhijjah.
Kebanyakan hari bersejarah pada bulan Dzulhijjah adalah bulan di mana terdapat peristiwa yang terjadi pada para Nabi dalam agama Islam.
Mulai dari Nabi Adam AS hingga Nabi Zakaria AS adalah awal diperingatinya bulan Dzulhijjah.
Baca Juga: Simak, Ini Kegiatan yang Tidak Boleh Dilakukan Menjelang Hari Raya Idul Adha
Ibadah paling utama yang bisa dan dianjurkan untuk dilakukan pada 1 hingga 9 Dzulhijjah adalah ibadah puasa.
Jika kaum muslim melaksanakan puasa pada 1 sampai 9 Dzulhijjah akan mendapatkan sejumlah kebaikan dan pahala yang sangat besar dari Allah SWT.
Mulai dari ampunan dosa hingga dibebaskan dari siksa kubur adalah salah satu kelebihan dari melaksanakan ibadah puasa pada bulan Dzulhijjah.
Baca Juga: Inilah 7 Keutamaan dan Keberkahan Hari Raya Idul Adha Bagi Seorang Muslim, Nomor Tujuh Paling Penting!
Ibadah ini merupakan amalan yang dapat dilakukan dari awal bulan Dzulhijjah sampai sebelum datangnya hari raya Idul Adha.
Pelaksanaan puasa Dzulhijjah didasarkan dari salah satu riwayat hadits yang disampaikan oleh Hafshah bin Umar bin Khattab RA.
Bahkan puasa di bulan Dzulhijjah bahkan disebut sebagai amalan yang tidak pernah ditinggalkan Rasulullah SAW.
???? ???????? ??????? ???????? ???? ?????? ??????????? ?????????? ?????? ????? ???????? ????????? ??????? ??????????? ??????????? ??????????? ???????? ???? ????? ?????? ?????????????? ?????? ??????????
Artinya: Dari Hafshah RA, ia berkata, "Ada empat hal yang tidak pernah ditinggalkan Rasulullah SAW yaitu, puasa Asyura, puasa sepuluh hari di bulan Dzulhijjah, puasa tiga hari setiap bulan, dan dua rakaat sebelum Subuh," (HR Ahmad dan An Nasa'i).
Baca Juga: Simak, Ini Kegiatan yang Tidak Boleh Dilakukan Menjelang Hari Raya Idul Adha
Berikut ini adalah niat puasa pada bulan Dzulhijjah yang bisa dilaksanakan untuk mendapatkan keberkahan dari Allah SWT:
???????? ?????? ????? ???????? ???? ??????? ?????? ???? ?????????? ??????? ??????? ????????
"Nawaitu shauma hadzal yaumi 'an adaa'i syahri Dzilhijjah sunnatan lillaahi ta'aalaa".
Artinya: Saya niat puasa sunnah di bulan Dzulhijjah hari ini karena Allah Ta'ala.
Anda juga bisa melanjutkannya dengan puada Tarwiyah di hari kedelapan dan puasa Arafah di hari kesembilan.
Baca Juga: Inilah 8 Tips Mengolah Daging Kambing Kurban Idul Adha Agar Empuk dan Tidak Bau
Adapun niat puasa Tarwiyah sebagai berikut:
???????? ?????? ???? ???? ??????? ??????? ?????? ????????????? ????? ????????
"Nawaitu shauma ghadin 'an adaai sunnati yaumit Tarwiyyati lillaahi ta'aalaa".
Artinya: Aku niat puasa sunnah Tarwiyah besok hari karena Allah.
Rupanya puasa Arafah ini bertepatan dengan ibadah wukuf jamaah haji di Padang Arafah
Adapun niat puasa Arafah sebagai berikut:
???????? ?????? ???? ???? ??????? ??????? ?????? ???????? ????? ????????
"Nawaitu shauma ghadin 'an adaa i sunnati Arofah Lillaahi Ta'aalaa".
Artinya: Aku niat puasa sunnah Arafah besok hari karena Allah.
Sebagai informasi tambahan, Kementerian Agama juga sudah menetapkan jika pada 29 Juni 2023 adalah Hari Raya Idul Adha.
Namun terdapat perbedaan bagi jamaah Muhammadiyah yang akan memperingati Hari Raya Idul Adha pada 28 Juni 2023.
Menanggapi ini, Pemerintah agar masyarakat Indonesia tetap menghormati perbedaan tanggal perayaan Idul Adha.***
Dapatkan informasi menarik lainnya dari ORBITINDONESIA.COM di Google News