Orang yang Kau Sukai Malah Menjauh Darimu, Boleh Jadi Itu Karena Doamu Sendiri
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Senin, 19 Desember 2022 13:45 WIB
ORBITINDONESIA - “Janganlah engkau bersedih ketika sebagian orang menjauh dan berubah sikapnya kepadamu, karena mungkin saja itu adalah buah dari doamu di suatu malam: Ya Allah jauhkan dariku keburukan yang engkau tetapkan.” (Mutawwali Sya’rawi).
Di antara sunnah kehidupan adalah pertemuan dan perpisahan. Siapa yang pernah bertemu maka ia harus siap berpisah suatu saat, baik ia suka ataupun tidak, karena begitulah hari hari Allah putar di antara manusia. Terkadang orang –orang yang kita suka tiba-tiba menjauh dari kita.
Contohnya, ketika kita mencintai seseorang untuk kemudian kita menikahinya, lalu hari demi hari semakin Allah menunjukkan sifat buruk darinya, yang membuat kita menjauh darinya.
Atau dia yang tidak nyaman dengan kita, karena memang orang baik hanya nyaman dengan yang baik dan orang jahat juga nyaman dengan sesama penjahat. Hal ini sesuai dengan firman Allah SWT:
“Wanita-wanita yang keji adalah untuk laki-laki yang keji, dan laki-laki yang keji adalah buat wanita-wanita yang keji (pula), dan wanita-wanita yang baik adalah untuk laki-laki yang baik dan laki-laki yang baik adalah untuk wanita-wanita yang baik (pula).
Mereka (yang dituduh) itu bersih dari apa yang dituduhkan oleh mereka (yang menuduh itu). Bagi mereka ampunan dan rezki yang mulia (surga).” (Annur 26).
Sebagai seorang muslim kita tidak boleh berburuk sangka kepada Allah, ketika seseorang yang kita anggap sahabat menjauh dan ketika yang kita anggap calon istri kita malah ia dinikahi orang lain.
Bisa jadi itu semua adalah buah dari doa kita di sepertiga malam terakhir yaitu “ Ya Allah jauhkan hal yang buruk yang engkau tetapkan untukku.“
Baca Juga: Yang Sedang Butuh Pekerjaan, Ada Lowongan Kerja di PT Platinum Ceramics Industry
Atau mungkin kita masih berkilah dengan ucapan: “ Ya Allah, bukankah dia adalah sosok suami yang shaleh, lalu kenapa engkau tidak takdirkan untukku?”
Jawabannya, bisa jadi ia adalah lelaki yang baik. Tetapi ia bukan Allah sediakan untukmu, melainkan Allah akan memberikan untukmu yang lebih baik darinya.
Dan ketahuilah bahwa apa yang Allah pilih untukmu maka ia tidak pernah salah. Maka libatkanlah Ia dalam istikharahmu.
Jika kehendak Allah tidak sesuai dengan keinginanmu, maka coba tadaburi dan fahamilah firman Allah dibawah ini:
Baca Juga: Yang Sedang Butuh Pekerjaan, Ada Lowongan Kerja di PT Permata Karya Jasa (PGN Perkasa)
“Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.” (QS. Al-Baqarah: 216).
Karenanya pahamilah takdir dan ketetapan Allah, maka engkau akan mendapatkan jutaan hikmah dari keputusan-keputusan Nya.
Ulama berkata: “ Siapa yang mengenal Allah, maka ia akan menghilangkan tuduhan bahwa Ia telah berbuat tidak adil, dan ia akan berkata bahwa semua yang Allah lakukan itu ada hikmah Nya.”
(Oleh: Faisal Kunhi). ***