Film Arahan James Cameron, 'Avatar: Fire and Ash' Raih Pendapatan Domestik Rp1,4 Triliun hingga Minggu
ORBITINDONESIA.COM - Film terbaru karya James Cameron, Avatar: Fire and Ash, langsung mencatatkan performa impresif di box office domestik Amerika Utara pada hari pertama penayangannya.
Film ketiga dalam saga fiksi ilmiah produksi Disney ini meraih pendapatan sekitar Rp 573 miliar pada Jumat dari 3.800 bioskop di Amerika Utara.
Hingga Minggu, 21 Desember 2025, Fire and Ash diperkirakan mengumpulkan pendapatan domestik antara Rp 1,33 triliun hingga Rp 1,41 triliun.
Jika digabungkan dengan pemasukan internasional, total pendapatan akhir pekan Avatar: Fire and Ash diproyeksikan mencapai sekitar Rp 5,73 triliun.
Secara debut, capaian Fire and Ash diperkirakan melampaui pendapatan pembukaan film pertama Avatar yang meraih sekitar Rp 1,21 triliun di pasar domestik.
Namun, hal itu masih berada di bawah sekuel sebelumnya, Avatar: The Way of Water, yang mencatatkan pembukaan sekitar Rp 2,10 triliun.
Meski pembukaannya tergolong moderat dibandingkan film kedua, dua film Avatar sebelumnya berhasil mencetak pendapatan fantastis di pasar global.
Film pertama Avatar meraih total pendapatan sekitar Rp 45,84 triliun di seluruh dunia dan masih memegang status sebagai film terlaris sepanjang masa.
Jika Fire and Ash mengikuti tren yang sama, waralaba Avatar berpeluang menjadi franchise blockbuster pertama dalam sejarah perfilman yang memiliki tiga film dengan pendapatan masing-masing melampaui Rp 31 triliun secara global.
Avatar: Fire and Ash kembali mengikuti kisah Jake Sully (Sam Worthington), Neytiri (Zoe Saldaña), serta keluarga mereka dalam menghadapi musuh tiran yang menggunakan api sebagai senjata.
Sementara itu, posisi kedua box office ditempati film animasi bernuansa perumpamaan Alkitab berjudul David produksi Angel Studios.
Film ini meraup pendapatan sekitar Rp 150,7 miliar pada hari pembukaan dari 3.118 layar dan diperkirakan mengumpulkan lebih dari Rp392,5 miliar hingga Minggu.
Angka tersebut menjadi pembukaan tiga hari terbaik Angel Studios sejak Sound of Freedom (2023), yang kemudian sukses meraih lebih dari Rp3,9 triliun secara global.
Di posisi ketiga, film thriller produksi Lionsgate berjudul The Housemaid mencatatkan pendapatan pembukaan sekitar Rp 125,6 miliar dari 3.015 bioskop.
Film berperingkat R ini diproyeksikan mengumpulkan hingga Rp 329,7 miliar pada akhir pekan.
Disutradarai Paul Feig dan diadaptasi dari novel karya Freida McFadden, film ini mengisahkan seorang perempuan muda bermasalah (Sydney Sweeney) yang bekerja sebagai pembantu rumah tangga bagi pasangan kaya raya (Amanda Seyfried dan Brandon Sklenar) yang menyimpan rahasia kelam.
Posisi keempat ditempati film animasi The SpongeBob Movie: Search for SquarePants, yang meraih sekitar Rp 94,2 miliar pada hari pembukaan dari 3.557 lokasi.
Film ini diperkirakan mengumpulkan Rp 235,5 miliar hingga Rp 314 miliar hingga Minggu.
Film tersebut mengikuti petualangan SpongeBob dan sahabatnya, Patrick Star, dalam mencari bajak laut hantu bernama Flying Dutchman.
Adapun posisi kelima diraih film Disney Zootopia 2, yang mencatatkan pendapatan sekitar Rp 62,8 miliar pada Jumat keempat penayangannya.
Total pendapatan domestik film ini diperkirakan meningkat menjadi Rp 4,27 triliun hingga Minggu.
Secara global, Zootopia 2 baru-baru ini melampaui pendapatan Rp 15,7 triliun hanya dalam 17 hari penayangan, menjadikannya film animasi tercepat dalam sejarah yang mencapai angka tersebut.
(Sumber: Variety/Info Film) ***