IHSG Meroket 1%: Bank dan Konglomerat Jadi Penggerak
ORBITINDONESIA.COM – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Jakarta melonjak lebih dari 1% ke level 8.141 pada pukul 11.00 WIB, memecahkan tren merah selama tiga hari berturut-turut.
Kenaikan IHSG ini terjadi di tengah ketidakpastian ekonomi global dan domestik. Dalam tiga hari sebelumnya, IHSG terus melemah. Perubahan ini menandakan adanya pergeseran signifikan dalam sentimen pasar.
Mayoritas sektor berada di zona hijau, dipimpin oleh bahan baku dengan kenaikan 2,19%. Saham perbankan seperti BBTN dan BBNI menjadi motor penggerak utama, menyumbang signifikan terhadap penguatan IHSG.
Meski IHSG menguat, tekanan deflasi dari China dan kenaikan utang luar negeri Indonesia memberikan tantangan tersendiri. Pemerintah harus bijak dalam mengambil langkah kebijakan fiskal demi menjaga stabilitas ekonomi.
Meskipun IHSG menunjukkan kekuatan, pertanyaan besar tetap: apakah ini awal dari pemulihan berkelanjutan atau sekadar anomali pasar? Ke depan, transparansi dan kebijakan fiskal yang tepat akan menjadi kunci.
(Orbit dari berbagai sumber, 17 Oktober 2025)