Analisis Serangan 7 Oktober: Kelalaian Israel dan Normalisasi Saudi
ORBITINDONESIA.COM – Serangan 7 Oktober 2023 oleh Hamas menjadi titik balik tragis bagi Israel, menewaskan 1.200 orang dan menyandera 250 lainnya. Dua tahun kemudian, pertanyaan mengenai kelalaian Israel masih menghantui.
Menyusul serangan mematikan Hamas, Israel menghadapi kritik tajam atas kelalaiannya. Fokus pada normalisasi hubungan dengan negara-negara Teluk, terutama Arab Saudi, dianggap mengalihkan perhatian dari ancaman nyata yang dihadapi di Gaza.
Laporan militer Israel mengungkapkan bahwa ancaman Hamas sebenarnya sudah terdeteksi, namun diabaikan. Penilaian Direktorat Intelijen Militer Israel tentang rencana operasional Hamas tidak ditindaklanjuti dengan serius, menunjukkan kesombongan dan rasa puas diri di kalangan elit militer dan politik Israel.
Will Todman menyoroti bahwa serangan ini lebih kepada kegagalan kepemimpinan daripada kegagalan kemampuan militer. Israel terlalu percaya diri akan stabilitas regional yang dibangun melalui Perjanjian Abraham, mengabaikan ancaman yang berkembang di depan mata.
Serangan tersebut mengingatkan Israel dan dunia tentang pentingnya waspada terhadap ancaman yang tidak terlihat. Pertanyaan besar tetap: akankah Israel belajar dari kesalahan ini dan memperkuat pertahanannya, atau kembali terbuai oleh rasa aman yang semu?
(Orbit dari berbagai sumber, 13 Oktober 2025)