Kontroversi Budaya Kerja Ekstrem di Silicon Valley
ORBITINDONESIA.COM – Daksh Gupta, tokoh kontroversial AI, mengguncang Silicon Valley dengan promosi kerja 14 jam sehari.
Fenomena kerja panjang di Silicon Valley bukanlah hal baru. Ketika teknologi berkembang pesat, tuntutan kerja bagi profesional meningkat. Daksh Gupta, simbol budaya kerja ekstrem, mencuatkan kembali isu ini.
Banyak perusahaan teknologi menerapkan jam kerja panjang untuk mengejar inovasi. Data menunjukkan peningkatan produktivitas, namun mengorbankan kesehatan mental karyawan. Tren ini mencerminkan tekanan kompetitif dalam industri teknologi.
Gupta membela sikapnya dengan membandingkan start-up dengan peluncuran besar. Namun, kritikus menilai hal ini sebagai eksploitasi pekerja. Penafsiran ini memunculkan perdebatan tentang keseimbangan kerja dan hidup.
Budaya kerja ekstrem di Silicon Valley memicu pertanyaan tentang batasan etika dunia kerja. Apakah inovasi harus selalu mengorbankan kesejahteraan karyawan? Ini adalah refleksi mendasar bagi masa depan industri teknologi.
(Orbit dari berbagai sumber, 9 September 2025)
