DECEMBER 9, 2022
Internasional

WHO Sukses Lancaran Pengiriman Medis Pertama ke Gaza Palestina Sejak 2 Maret

image
Warga Palestina korban serangan brutal Israel di Gaza (Foto: Xinhua)

ORBITINDONESIA.COM - Kepala Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus, Kamis, 26 Juni 2025, mengatakan, badan tersebut berhasil mengirimkan pengiriman medis pertamanya ke Gaza sejak 2 Maret.

Dalam sebuah unggahan di X, Ghebreyesus mengatakan, WHO mengangkut "sembilan truk yang membawa pasokan medis penting, 2.000 unit darah, dan 1.500 unit plasma" ke Gaza pada Rabu, 25 Juni 2025.

Pasokan medis ke Gaza tersebut masuk melalui penyeberangan Kerem Shalom "tanpa insiden penjarahan, meskipun kondisi berisiko tinggi di sepanjang rute."

Baca Juga: Tujuh Tentara Israel Tewas dalam Ledakan di Kota Khan Younis, Jalur Gaza Selatan

Darah dan plasma telah dikirim ke fasilitas penyimpanan dingin Kompleks Medis Nasser dan akan didistribusikan ke rumah sakit "yang menghadapi kekurangan kritis di tengah meningkatnya jumlah korban luka, banyak yang terkait dengan insiden di lokasi distribusi makanan," tambahnya.

Kepala WHO itu mengatakan, sisa pengiriman akan didistribusikan ke rumah sakit prioritas dalam beberapa hari mendatang.

"Empat truk WHO masih berada di Kerem Shalom dan lebih banyak lagi sedang dalam perjalanan ke Gaza," katanya.

Baca Juga: PBB: Kekurangan Bahan Bakar dan Penembakan Ancam Pasokan Air di Gaza

Pengiriman tersebut menandai keberhasilan yang langka di tengah keterbatasan akses kemanusiaan selama berbulan-bulan ke daerah kantong itu, tempat infrastruktur kesehatan telah hancur akibat konflik yang sedang berlangsung.

"Namun, pasokan medis ini hanyalah setetes air di lautan. Bantuan dalam skala besar sangat penting untuk menyelamatkan nyawa," Ghebreyesus menekankan.

Dia menegaskan kembali seruan badan tersebut untuk akses kemanusiaan yang lebih luas, dengan mengatakan: "WHO menyerukan pengiriman bantuan kesehatan yang segera, tanpa hambatan, dan berkelanjutan ke Gaza melalui semua rute yang memungkinkan." ***

Berita Terkait