ORBITINDONESIA.COM - Buku unik yang bercerita tentang pengalaman para wartawan, semasa aktif menjalankan liputan untuk Harian Kompas, diharapkan rampung cetak pada pertengahan Juni 2025. Buku itu berjudul “Kesaksian 23 Wartawan KOMPAS”.

“Penulisan buku ini merupakan pelunasan utang saya kepada Piet Warbung, Rudy Badil, Haji Azkarmin Zaini dan Julius Pour yang sudah mendahului kita,” tulis Albert Kuhon, mantan wartawan Kompas yang menjadi editor buku itu.  

Albert Kuhon memandang, penerbitan buku itu merupakan pemenuhan janji kepada para kolega dan sahabat sesama wartawan Kompas.

Baca Juga: Pilkada Jakarta 2024, Survei Litbang Kompas: Elektabilitas Pramono-Rano Tertinggi, Ungguli Ridwan Kamil-Suswono

Menurut Albert Kuhon, sebagian besar bahan dalam buku ini ia kumpulkan sejak tahun 2017. “Dan baru rampung saya kerjakan pertengahan Mei 2025,” ujarnya.

Albert Kuhon, yang saat ini berprofesi sebagai dosen ilmu komunikasi di sebuah perguruan tinggi swasta, memohon maaf atas keterlambatan penerbitan buku itu.

“Karena berkejaran dengan waktu, saya tidak sempat menghubungi narasumber satu per satu. Mungkin sebagian sudah lupa pernah saya ajak ngobrol tentang rencana bikin buku ini,” tulisnya.

Baca Juga: Wartawan Kompas.com Laporkan Tindakan Kekerasan Saat Liputan Demonstrasi di Gedung DPRD, Bandung

Buku “Kesaksian 23 Wartawan Kompas” saat ini sudah di tangan penerbit. Diharapkan pertengahan Juni 2025 sudah rampung dicetak.

Kuhon berharap, tidak ada hambatan dan masalah yang mengganggu, sehingga buku itu betul-betul bisa diluncurkan di akhir Juni 2025. ***