DECEMBER 9, 2022
Ekonomi Bisnis

Menhub Dudy Purwagandhi: Penurunan Jumlah Pemudik 2025 Bukan Tanda Ekonomi Melemah

image
Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi menjawab pertanyaan awak media seusai Halalbihalal dan Evaluasi Angkutan Lebaran 2025 di Jakarta, Sabtu, 12 April 2025. ANTARA/Harianto

ORBITINDONESIA.COM - Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi menegaskan, penurunan jumlah pemudik Lebaran 2025 yang tercatat sebesar 4,6 persen tidak serta-merta mencerminkan tanda pelemahan ekonomi masyarakat secara nasional.

"Kalau saya ingin menyampaikan, mohon maaf kalau saya sedikit agak berbeda bahwa karena kami melihat penurunannya hanya sebesar 4,6 persen, saya rasa akan terlalu too early (terlalu dini), to jump conclusion (langsung menyimpulkan) bahwa itu adalah indikasi ke ekonomi melemah," kata Menhub Dudy Purwagandhi saat ditemui seusai Halalbihalal dan Evaluasi Angkutan Lebaran 2025 bersama awak media di Jakarta, Sabtu, 12 April 2025.

Menurut Dudy Purwagandhi, penurunan dalam jumlah pemudik yang hanya menyentuh angka satu digit tersebut tidak cukup kuat untuk dijadikan dasar menyimpulkan bahwa daya beli masyarakat sedang mengalami penurunan signifikan.

Baca Juga: Peserta Mudik Gratis Pemprov Jakarta Akui Perjalanan dari Jawa Tengah Nyaman dan Lancar

"Saya rasa angkanya masih single digit, jadi saya tidak ingin berkesimpulan, karena angkanya penurunannya hanya 4,6 persen," ujarnya.

Ia menjelaskan, masih diperlukan kajian lebih mendalam guna mengetahui apakah penurunan tersebut benar karena faktor ekonomi atau hanya disebabkan oleh preferensi masyarakat merayakan Lebaran di kota domisili.

"Kami belum melihat apakah memang itu indikasinya (penurunan daya beli masyarakat) atau memang masyarakat hanya ingin berlebaran di Jakarta saja," ucapnya.

Baca Juga: Menhub Dudy Purwagandhi: Kepatuhan Angkutan Logistik Lancarkan Arus Mudik dan Balik Lebaran 2025

Kementerian Perhubungan akan tetap mencermati seluruh indikator pendukung sebelum menarik kesimpulan terkait penyebab menurunnya angka pemudik Lebaran tahun ini.

"Masih banyak hal yang harus kita gali lagi sehingga saya mengatakan bahwa too early (terlalu awal) untuk menyimpulkan bahwa penurunan itu karena masalah ekonomi karena memang angkanya hanya sekitar 4,6 persen," ucapnya.

Diketahui, Kementerian Perhubungan mencatat, realisasi jumlah orang yang melakukan perjalanan dalam dan antarprovinsi se-Indonesia pada masa Lebaran 2025 mencapai sekitar 154,6 juta orang, turun 4,69 persen dibandingkan dengan realisasi 2024 yang sebanyak 162,2 juta orang.

Baca Juga: Menkes Budi Gunadi Sadikin: Kesadaran Pemudik untuk Beristirahat Meningkat, Turunkan Angka Kecelakaan

Menhub saat konferensi pers Penutupan Posko Pusat Angkutan Lebaran 2025 di Jakarta, Sabtu, mengatakan bahwa pihaknya akan mengevaluasi penyebab penurunan realisasi jumlah pemudik tahun ini.

Halaman:

Berita Terkait