DECEMBER 9, 2022
Internasional

Wamenlu Anis Matta Pastikan Tidak Pernah Ada Wacana Relokasi Warga Palestina di Gaza ke Indonesia

image
Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu) Anis Matta melayani permintaan wawancara wartawan selepas sidang kabinet di Kompleks Istana Kepresidenan di Jakarta, Rabu, 22 Januari 2025. ANTARA/Genta Tenri Mawangi

ORBITINDONESIA.COM - Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu) Anis Matta memastikan tidak pernah ada pembicaraan yang membahas wacana relokasi rakyat Palestina di Gaza ke Indonesia.

Anis Matta kembali menekankan, tak pernah ada sama sekali pembicaraan relokasi, meskipun wacana itu sempat diberitakan oleh salah satu media yang berpusat di Amerika Serikat pada akhir pekan lalu.

Jika wacana itu kemudian muncul dan disampaikan resmi oleh pihak tertentu, Wamenlu Anis Matta saat ditemui pada sela-sela kegiatannya di Jakarta, Rabu, 22 Januari 2025, menyatakan aktivitas pemulihan yang saat ini berjalan di Gaza bukan alasan untuk relokasi.

Baca Juga: Serba-serbi Berlakunya Gencatan Senjata di Jalur Gaza Pasca 15 Bulan Serangan Brutal Militer Israel

“Pada dasarnya kita tidak bisa menerima relokasi warga Gaza dari Gaza, karena rekonstruksi bukan menjadi alasan untuk melakukan relokasi. Tetapi, pada dasarnya sampai sekarang tidak ada pembicaraan soal itu,” kata Wamenlu menjawab pertanyaan ANTARA saat dia ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan selepas sidang kabinet.

Terkait dukungan untuk rakyat Palestina di Gaza, Anis Matta menyebut pemerintah Indonesia saat ini berkoordinasi dengan beberapa pihak untuk kembali mengirimkan bantuan.

“Kami sekarang masih koordinasi teknis terkait dengan penyaluran bantuan kemanusiaan,” kata Wamenlu.

Baca Juga: Lebih dari 550 Truk Bantuan Kemanusiaan Masuki Gaza Usai Gencatan Senjata Berlaku

Namun, Anis belum dapat menyebutkan informasi lebih lanjut mengenai rencana pengiriman bantuan tersebut.

NBC News, salah satu media yang berpusat di AS, minggu lalu memberitakan salah satu pejabat yang terlibat dalam transisi kepemimpinan di Amerika Serikat menyatakan Utusan Donald Trump untuk Timur Tengah Steve Witkoff berencana mengunjungi Gaza untuk memastikan penerapan gencatan senjata.

Dalam pemberitaan yang sama, Trump dan timnya juga disebut memperhatikan solusi jangka panjang untuk mengakhiri konflik di Gaza, termasuk terkait nasib 2 juta warga Palestina di Gaza.

Baca Juga: UNRWA Nyatakan Siap Kirim 4.000 Truk Bantuan Kemanusiaan ke Jalur Gaza

“Indonesia, misalnya, menjadi salah satu tempat yang dibahas sebagai tujuan (relokasi) sebagian dari (warga Gaza),” demikian petikan laporan NBC tersebut mengutip pejabat yang terlibat dalam transisi kepemimpinan di AS itu.

Halaman:

Berita Terkait