Pilkada Jakarta 2024, Survei Alvara: Pramono Rano Karno Ungguli Ridwan Kamil-Suswono
- Penulis : Wahyu Husain
- Sabtu, 23 November 2024 16:30 WIB
ORBITINDONESIA.COM - Survei Alvara Research Center menunjukkan, Pramono Anung-Rano Karno meraih 49,0 persen suara di Pilkada Jakarta, 27 November 2024.
Menurut, Kepala Lembaga Survei Alvara Research Center, Harry Nugroho dalam keterangannya secara tertulis di Jakarta, Sabtu 23 November 2024, elektabilitas Pramono Anung-Rano Karno lebih unggul dibanding Ridwan Kamil-Suswono dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana.
Dalam survei pemilih DKI Jakarta yang digelar pada 17-21 November 2024 menggunakan kertas suara, elektabilitas Ridwan Kamil-Suswono 44,5 persen dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana 1,9 persen.
Baca Juga: Pilkada Jakarta 2024: Anies Baswedan Temani Pramono Anung Blusukan ke Kawasan Kapuk Cengkareng
Sedangkan responden yang belum memutuskan pilihannya 4,6 persen.
Harry menyebutkan, Pramono-Rano unggul di Jakarta Utara dengan dukungan 51,9 persen, Jakarta Barat 50,5 persen, Jakarta Selatan 47,4 persen, dan Jakarta Timur 50,2 persen.
Sedangkan Ridwan Kamil-Suswono unggul di Jakarta Pusat 58,0 persen.
Baca Juga: Pilkada Jakarta 2024: Inilah Tokoh yang Hadir dan Absen Dalam Kampanye Besar Penutup Hari Ini
Berdasarkan generasi, elektabilitas Ridwan Kamil-Suswono unggul di generasi yang lebih muda, Gen Z 52,0 persen dan millennial 49,4 persen, ujar Harry.
Elektabilitas Pramono-Rano unggul di generasi yang lebih tua, Gen X sebesar 57,6 persen dan baby boomers 52,1 persen.
Tingkat popularitasnya, katanya, Pramono Anung-Rano Karno 97,5 persen, Ridwan Kamil-Suswono 97,3 persen, Dharma Pongrekun-Kun Wardana 60,1 persen.
Menurut Harry, dengan melihat angka elektabilitas tersebut, Pilkada Jakarta belum bisa diprediksi berjalan satu atau dua putaran.
Survei ini memakai pengambilan sampel secara acak dengan pengumpulan data, melalui wawancara tatap muka terhadap 804 responden yang berusia 17 tahun ke atas dan tersebar secara proporsional.
Survei ini mempunyai tingkat kepercayaan 95 persen serta batas kesalahan (margin of error) 3,46 persen.
Profil responden survei ini sesuai dengan kondisi demografi pemilih DKI Jakarta. Proporsi responden menurut gender diambil seimbang antara laki-laki dan perempuan 50:50, dengan 85,4 persen responden beragama Islam.
Mayoritas responden berusia 17-45 tahun (61,8 persen), telah menikah (72,8 persen) serta berlatar pendidikan SLTA (70,5 persen). ***