Wapres Gibran Rakabuming Raka Serahkan Bantuan Pupuk Nonsubsidi kepada Kelompok Tani Jawa Tengah
- Penulis : Maulana
- Sabtu, 23 November 2024 07:48 WIB
ORBITINDONESIA.COM - Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menyerahkan bantuan pupuk nonsubsidi kepada 10 kelompok petani, saat menghadiri acara Rembuk Tani yang diselenggarakan di Semarang, Jawa Tengah, Jumat, 22 November 2024.
Dalam acara yang diselenggarakan oleh PT. Pupuk Indonesia dan dihadiri oleh lebih dari 5.000 petani dari berbagai daerah di Jawa Tengah itu, Wapres Gibran antara lain menyerahkan bantuan pupuk kepada petani dari kecamatan Tuntang, Banyubiru, Ambarawa, Bawen, dan Tengaran.
Dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Jumat, Wapres Gibran menyoroti pentingnya percepatan dan efisiensi distribusi pupuk bersubsidi agar tepat sasaran.
Baca Juga: Pilkada Jakarta 2024: Ridwan Kamil Percaya Diri Menang Setelah Didukung Gibran Center
Gibran menegaskan keberhasilan penyaluran pupuk bersubsidi merupakan langkah penting dalam mendukung ketahanan pangan nasional, sebagaimana disebutkan Presiden Prabowo dalam Astacita.
Selain menyerahkan bantuan, Wapres Gibran juga meninjau stan-stan Rembuk Tani, seperti stan program Makmur dan stan aplikasi IPubers.
Program Makmur merupakan program peningkatan produktivitas pertanian dengan menciptakan ekosistem, mulai dari pengelolaan budidaya tanaman berkelanjutan, pendampingan budidaya, digital farming, akses permodalan, dan perlindungan risiko pertanian, hingga jaminan pasar bagi petani.
Baca Juga: Wapres Gibran Minta Sistem Zonasi Sekolah Dalam Penerimaan Peserta Didik Baru Dihilangkan
Sementara IPubers merupakan aplikasi yang berfungsi mengoptimalkan penyaluran pupuk bersubsidi dengan pencatatan data realtime yang dilengkapi dengan geo-tagging dan timestamp guna mempermudah pencatatan transaksi yang akurat dan transparan.
Sebagai informasi, penyelenggaraan Rembuk Tani kali ini bertujuan mendorong penebusan pupuk bersubsidi menjelang musim tanam, mengurangi potensi lebih salur penggunaan kartu tani dan i-Pubers, serta mendorong penebusan pupuk bersubsidi dengan menggunakan KTP.***