DECEMBER 9, 2022
Internasional

Tentara Korea Utara Sudah Mendekati Perbatasan Rusia-Ukraina

image
Ilustrasi Kim Jong Un dan tentara Korea Utara. (VOI)

ORBITINDONESIA.COM - Departemen Pertahanan Amerika Serikat (AS), Selasa mengungkap "sebagian kecil" tentara Korea Utara sudah di daerah Kursk, Rusia, yang berdekatan dengan perbatasan Ukraina.

Juru bicara Pentagon Mayjen Patrick Ryder mengatakan, ia meyakini bahwa Korea Utara telah mengirim sampai 10.000 personel militer untuk menerima pelatihan di Rusia timur.

Pasukan tersebut diperkirakan akan membantu menambah jumlah personel militer Rusia di dekat Ukraina selama beberapa pekan mendatang, katanya.

Baca Juga: Dubes Korea Utara untuk PBB, Kim Song: Berkat AS, Israel Kebal Hukum Atas Pembantaian 41.500 Warga Palestina

"Sebagian dari tentara tersebut sudah mendekati Ukraina melalui wilayah Kursk di dekat perbatasan Rusia-Ukraina, kira-kira jumlahnya beberapa ribu (personel), dan sejumlah kecil lainnya sudah berada di Kursk," kata Ryder.

Meski menolak menyebut pasti berapa jumlah tentara Korea Utara yang sudah di dekat perbatasan Rusia-Ukraina, Ryder memastikan bahwa jumlahnya "masih sedikit".

Juru bicara Pentagon mengatakan, Amerika Serikat "amat khawatir" Rusia bermaksud memanfaatkan tentara Korea Utara tersebut dalam perang atau mendukung operasi militer melawan pasukan Ukraina di Kursk.

"Kami terus memantau lebih dekat dan berkonsultasi dengan mitra kami di Ukraina maupun dengan sekutu dan rekan lainnya," ujarnya.

Baca Juga: Ukraina: Rusia Angkut "Tentara Bayaran" dari Korea Utara dengan Truk Berpelat Nomor Sipil

Presiden Joe Biden khawatir pasukan Korea Utara yang tengah menerima pelatihan militer di Rusia itu.

Sekretaris Jenderal Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) Mark Rutte pada Senin juga memastikan bahwa pasukan Korea Utara sudah sampai di daerah Kursk.

Hal ini, katanya, menjadi "eskalasi berbahaya" dalam konflik Rusia-Ukraina. ***

Berita Terkait