BREAKING NEWS, Airlangga Hartarto Mengundurkan Diri Dari Ketua Umum Partai Golkar: Ingin Menjaga Keutuhan
- Penulis : Krista Riyanto
- Minggu, 11 Agustus 2024 14:56 WIB
ORBITINDONESIA.COM - Airlangga Hartarto, Minggu 11 Agustus 2024 mengumumkan pengunduran diri sebagai Ketua Umum DPP Partai Golkar di Jakarta.
Dalam video resmi yang disiarkan Partai Golkar di Jakarta, Minggu, Airlangga menjelaskan alasannya mundur.
Ia ingin menjaga keutuhan Partai Golkar dan memastikan stabilitas selama transisi pemerintahan dari Presiden RI Joko Widodo ke Presiden Terpilih Prabowo Subianto.
Baca Juga: Airlangga Hartarto Didesas-desuskan Mundur Dari Ketua Umum Partai Golkar
“Dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim, serta atas petunjuk Tuhan Yang Maha Besar, maka dengan ini saya menyatakan pengunduran diri sebagai ketua umum DPP Partai Golkar,” kata Airlangga dalam video tersebut.
Airlangga mengatakan, pengundurannya ini terhitung sejak Sabtu malam.
“Selanjutnya, sebagai partai besar yang matang dan dewasa, DPP Partai Golkar akan segera menyiapkan mekanisme organisasi sesuai dengan ketentuan AD/ART organisasi yang berlaku,” kata Airlangga dalam video yang sama.
Airlangga menambahkan, proses selanjutnya yang berjalan di internal Golkar, termasuk penunjukan pelaksana tugas (plt.) ketua umum dan persiapan menggelar musyawarah nasional luar biasa bakal berlangsung damai, tertib, dan tetap menjunjung tinggi muruah Partai Golkar.
Dalam siaran yang sama, Airlangga mengucapkan terima kasih kepada Presiden RI Joko Widodo, Wakil Presiden Ma’ruf Amin, Presiden Terpilih Prabowo Subianto, Wakil Presiden Terpilih Gibran Rakabuming Raka.
Kemudian, dia juga berterima kasih kepada senior Golkar, di antaranya Jusuf Kalla, Aburizal Bakrie, Luhut Binsar Pandjaitan, Akbar Tanjung, Agung Laksono, dan Muhammad Hatta.
“Kepada jajaran pengurus DPP Partai Golkar, serta kepada seluruh pimpinan partai kita di tingkat provinsi, kota dan kabupaten, saya percaya dapat terus menjaga soliditas dan kesinambungan Partai Golkar ini,” kata Airlangga.
Di pengujung pengumumannya itu, Airlangga menutup dengan satu bait Hymne Partai Golkar; “Hiduplah Golongan Karya! Semoga Tuhan selalu melindunginya,” kata dia. ***