DECEMBER 9, 2022
Humaniora

Sejumlah Warga Difabel Senang Bisa Silaturahmi dengan Presiden Jokowi dan Ibu Iriana di Istana Negara

image
Tangkapan layar warga difabel bernama Asih usai bersilaturahmi dengan Presiden RI Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Rabu, 10 April 2024. ANTARA/Rangga Pandu

ORBITINDONESIA.COM -  Sejumlah warga difabel mengaku sangat senang dapat bersilaturahmi Idulfitri 1445 Hijriah dengan Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Rabu, 10 April 2024.

Dalam testimoni yang disampaikan sejumlah warga difabel, mereka merasa bersyukur dapat menjabat tangan Presiden pada Lebaran 2024.

"Kepengin banget silaturahmi sama Presiden," kata seorang warga difabel bernama Asih.

Baca Juga: Isuzu Hadirkan Bus Sekolah Ramah Difabel di Pameran Kendaraan Komersial GIICOMVEC 2024

Asih mengaku merinding bisa menjabat tangan Presiden untuk kali pertama. "Saya merinding, deg-degan pertama kali saya ketemu Bapak Presiden," ujar Asih.

Selain Asih, seorang warga difabel lain bernama Faisal juga merasa sangat senang bisa bersilaturahmi dengan Presiden. Meskipun hanya menjabat tangan, Faisal merasa bersyukur.

"Enggak ngobrol karena banyak antrean jadi langsung gitu. Tapi sudah senang banget, sudah ketemu Bapak Jokowi," kata Faisal.

Baca Juga: Muslimin Teluk Barak Kalimantan Barat Lestarikan Tradisi Takbiran Keliling Menyambut Malam Idul Fitri

Sementara itu, seorang wanita lanjut usia pengguna kursi roda bernama Magdalena sempat disemangati Presiden saat silaturahmi di Istana Negara.

"Semangat kata Pak Jokowi," kata Magdalena. Menurut Magdalena, Presiden juga menyapanya dengan sebutan Ibu RT meskipun dirinya bukanlah seorang pengurus RT.

Antusiasme masyarakat dalam mengikuti halalbihalal dengan Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Rabu, relatif sangat tinggi.

Baca Juga: Wali Kota Gibran Rakabuming Raka dan Keluarga Hadiri Salat Idul Fitri di Balai Kota Surakarta

Berdasarkan pantauan, tidak semua masyarakat dapat bertemu Presiden karena adanya keterbatasan waktu dalam kegiatan itu.

Halaman:
1
2
Sumber: Antara

Berita Terkait