ORBITINDONESIA.COM – Hasil survei dari LSI Denny JA menyebut bahwa 89,8 persen pemilih setuju keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) tentang hasil pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

Demikian Direktur SIGI LSI Denny JA Ardian Sopa dalam paparan hasil survei, Jumat 22 Maret 2024.

Menurut Ardian Sopa, sekitar 9,3 persen pemilih tidak setuju dengan keputusan KPU, dan 0,9 persen mengaku tifa tahu atau tidak menjawab.

Baca Juga: Ingin Mencalonkan Jadi Gubenur Papua Selatan, Yusak Yaluwo Merapat ke Konsultan Politik Denny JA

Survei tersebut dijalankan periode 1 sampai 15 Maret 2024 dengan metodologi multistage random sampling. Margin of error survei +- 2,9 persen.

Survei yang melibatkan 1.200 responden tersebut memakai teknik pengumpulan data dengan wawancara tatap muka menggunakan kuesioner.

Di dalam survei, responden diberi pertanyaan, “Jika nanti KPU memutuskan pasangan Prabowo-Gibran menang satu putaran, apakah Ibu/Bapak akan setuju atau tidak setuju?”.

Baca Juga: Kesaksian Alex Runggeary tentang Keramahan Yusak Yaluwo yang Merapat ke Konsultan Politik Denny JA

Di antara yang setuju dengan KPU adalah pemilih Prabowo dengan angka mencapai 93,8 persen, pemilih Ganjar Pranowo dan Mahfud MD di angka 90,5 persen, serta pemilih Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar  79,9 persen.

Setelah dibedah, kata Ardian, yang setuju dengan keputusan KPU menetapkan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai pemenang Pilpres 2024 juga datang dari pemilih PDI Perjuangan yang mencapai 92,4 persen.

Berikut ini rincian persentase pemilih partai terhadap keputusan KPU tentang Pilpres 2024:

Baca Juga: Fahd Pahdepie Menceritakan Kedermawanan Denny JA: Ikut Menyokong Pembangunan Masjid

PDI Perjuangan 92,4 persen setuju dengan keputusan KPU, 7,1 persen tidak setuju, 0,5 persen tidak tahu/tidak jawab.