ORBITINDONESIA.COM - Mengapa Ryan Reynolds meninggalkan DC? Ryan Reynolds tidak pernah menyukai film Green Lantern. Soalnya, Reynolds sendiri sebenarnya adalah seorang pembaca komik.

Sebelum Wolverine, Deadpool, dan Green Lantern muncul, Ryan Reynolds bermimpi bermain Flash. Dia membaca komiknya, dan sebenarnya meminati sosok Barry Allen.

Jadi, ketika dia mendapat kesempatan untuk berperan sebagai Hal Jordan, dapat dimengerti bahwa Ryan Reynolds langsung melakukannya - dia sangat senang untuk mengikuti audisi sebagai salah satu pahlawan masa kecilnya. Ini adalah peluang besar baginya.

Baca Juga: Daftar Pemain Lengkap Drakor My Lovely Liar, Romantis Fantasi yang Dibintangi Kim So Hyun dan Hwang Min Hyun

Namun dia segera mengetahui bahwa tidak semua yang berkilau itu emas. Ia melihat bahwa produksi film tersebut terlalu terburu-buru, sehingga ketika produksi dimulai, naskahnya pun belum siap!

Film ini kurang memiliki arah dan tidak memiliki visi yang kohesif mengenai apa yang sebenarnya diinginkannya. Film ini tidak memiliki tema, dan hampir tidak memiliki alur cerita.

Jadi, seiring berjalannya waktu, Ryan mau tidak mau menyadari bahwa dia membuat proyek yang buruk – sebuah kapal yang langsung mau menabrak gunung es.

Faktanya, dia sebenarnya memohon kepada para eksekutif Warner dan Fox untuk mempertimbangkan penghapusan film tersebut sejak dini. Dia mendesak mereka untuk mempertimbangkan film berbasis Deadpool, karena dia memiliki pengalaman dengan karakter tersebut, dan yakin itu bisa berhasil.

Baca Juga: Chris Evans Menikahi Alba Baptista Dalam Sebuah Pernikahan Yang Sangat Tertutup, Tamu Diminta Tandatangi Surat

Tapi dia selalu ditolak. Karena rupanya produser Fox tidak melihat harapan pada Deadpool.

Menurut Reynolds: [Green Lantern] menjadi korban proses di Hollywood; yang mana poster muncul pertama, tanggal rilis kedua, dan skrip justru terakhir.

Pada saat itu, ini adalah peluang besar bagi saya, jadi saya bersemangat untuk mencoba dan mengambil bagian di dalamnya. Namun saya menulis surat kepada Fox…

Saya bertanya untuk terakhir kalinya, seperti pengantin pria yang berdiri di altar, 'Maukah kamu menjadi istriku?' dan mereka bilang mereka tidak bisa menarik pelatuk Deadpool.

Oleh karena itu, Ryan tidak melihat pilihan lain selain masuk ke Green Lantern.

Baca Juga: Spoiler Drakor My Lovely Liar Episode 13, Akankah Kebenaran di Balik Kematian Choi Eum Ji Terungkap

Ya, itu adalah bencana yang sedang terjadi. Namun di matanya, itu juga merupakan blockbuster yang mengubah karier. Orang yang akan mencantumkan namanya di peta, baik atau buruk. Dan namanya tercantum di peta, oke!

Setelah Green Lantern, studio menghindari Reynolds seperti wabah. Kesempatan kerja semakin menipis, casting menjadi lebih jarang, dan kehidupan profesionalnya terhenti.

Hanya setelah Fox mendengarkan sarannya, dan memproduksi Deadpool, Reynolds benar-benar mengambil langkahnya lagi. Karena itu, dia dengan senang hati berpegang pada proyek kesukaannya, dan menindaklanjutinya.

Dia telah berusaha keras untuk membuat Deadpool selama 11 tahun, dan begitu hal itu akhirnya terjadi, dia tidak peduli dengan film superhero lainnya. Dia akhirnya menemukan rumahnya.

Baca Juga: Relawan Luncurkan Biografi ‘Prabowo Subianto Sang Pemersatu Bangsa’

Namun bukan berarti Reynolds membenci DC.

Dia mengatakan bahwa dia sangat menghormati kru dan wanita yang bekerja di Green Lantern - seperti dia, mereka mencoba yang terbaik untuk menyelamatkan film tersebut.

Namun, dia tidak terburu-buru membuat film lain yang tidak direncanakan dengan baik.

Jika DC memasukkannya ke dalam film yang dia sukai, dia akan dengan senang hati mengambil peran tersebut. Tapi sampai hal itu terjadi, dia cukup puas dengan posisinya saat ini. ***