ORBITINDONESIA – Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez menyalahkan motor Honda miliknya yang menjadi pangkal dirinya gagal naik podium di GP Jepang akhir pekan lalu.

Marc Marquez melihat motornya RC213V milik Honda kurang kompetitif hingga dirinya gagal finis di podium.

Padahal Marc Marquez sendiri memulai balapan dari posisi terdepan, sedangkan rekan satu timnya Pol Espargaro tampil apik dengan meraih pole position di sesi kualifkasi.

Baca Juga: Gaji Perangkat Desa Dicicil, Mendagri Panggil Sekretaris Daerah Lampung Timur Rabu 28 September 2022

“Dengan hasil seperti di sini, bahkan di sesi latihan, kepercayaan diri saya meningkat,”kata Marquez sebagaimana dilansir dari laman PaddockGP

“Tapi aku sedikit tenang. Seperti yang saya katakan pada hari Jumat, titik lemah motor kami kurang terlihat di trek ini,” katanya menambahkan.

Walau begitu, dirinya masih mewajarkannya karena ini masih dalam tahap adaptasi pasca pemulihannya, Marquez berharap akan mengakhiri balapan musim 2022 dengan motor yang semakin berkembang.

Baca Juga: Setelah Senggol Bupati Lampung Timur, Hotman Paris Serempet Wali Kota dan DPRD Bandarlampung, Ada Apa Nih

“Saya masih bisa memperbaikinya dan meningkatkannya. Kami tidak boleh lupa (bahwa) itu hanya balapan kedua setelah saya kembali dan yang pertama kali selesai (finis) di trek dalam sisa kalender yang paling menuntut,” kata Marquez.

Seperti diketahui, Marc Marquez beberapa kali menyoroti pembenahan ndalam motor RC213V yang ditawarkan Honda.

Dirinya pun memberi waktu selama dua tahun ke depan untuk Honda perbaiki diri, jika tidak bisa bukan tidak mungkin dirinya berpaling ke pabrikan lain.***