Panggilan Hoax Penembak Aktif: Ancaman Nyata di Kampus

ORBITINDONESIA.COM – Panggilan hoax yang menakutkan membuat mahasiswa berlari mencari perlindungan, mengunci diri di kamar mandi, dan menjatuhkan kursi dalam kepanikan untuk bersembunyi dari penembak aktif yang dilaporkan di kampus universitas mereka.

Dalam waktu beberapa jam dan jarak 700 mil, hal ini terjadi lagi. Laporan tentang penembak aktif dengan senapan serbu di kampus mengirim mahasiswa yang bersiap untuk tahun ajaran baru di Universitas Villanova di Pennsylvania dan Universitas Tennessee di Chattanooga ke dalam lockdown saat penegak hukum bergegas ke sekolah-sekolah untuk menilai ancaman tersebut.

Panggilan palsu ini muncul dari suasana di mana ancaman kekerasan senjata massal sangat nyata. Kurang dari sebulan yang lalu, seorang penembak menyerang markas besar Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS di Atlanta, memicu lockdown di Universitas Emory yang berdekatan.

Swatting bukanlah hal baru, tetapi kemajuan teknologi membuatnya lebih sulit dilacak. Panggilan palsu yang memperingatkan penembak aktif sangat kuat karena memanfaatkan ketakutan yang tumbuh dari tindakan kekerasan massal yang nyata.

Swatting dapat menjadi pintu gerbang ke pelanggaran lainnya. Tanpa penegakan hukum yang serius, masalah ini tidak akan berhenti. Ini adalah waktu yang tepat bagi kita untuk merenungkan tindakan kita dan bertanya: bagaimana kita bisa menghentikan ancaman ini?