DECEMBER 9, 2022
Jakarta

Gubernur Pramono Anung: Dana Operasinal RT/RW Naik 25 Persen Mulai Oktober

image
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo. (ANTARA)

ORBITINDONESIA.COM - Gubernur Jakarta Pramono Anung Wibowo mengungkapkan dana operasional untuk pengurus Rukun Tetangga (RT) dan Rukun Warga (RW) akan naik 25 persen mulai Oktober 2025.

“Kenaikannya secara bertahap. Untuk Oktober ini kami naikkan 25 persen,” kata Pramono saat ditemui di Balai Kota Jakarta, Rabu 23 Juli 2025.

Pramono mengakui bahwa kenaikan ini akan menambah beban anggaran daerah karena jumlah RT dan RW di Jakarta cukup banyak, sekitar 30.900.

Baca Juga: Sinta Nuriyah Wahid Temui Gubernur Pramono Anung Bahas Pusat Kajian Islam Asia Tenggara di Ciganjur

Kendati demikian, Pramono menegaskan bahwa ia tetap berkomitmen menepati janji yang pernah disampaikan dalam kampanye.

Pramono mengatakan, kenaikan dana operasional RT dan RW akan dilaksanakan secara bertahap sampai mencapai target yang pernah dijanjikan.

“Tetapi saya selalu orang yang konsisten dengan apa yang saya janjikan dan berikutnya nanti secara perlahan akan kami naikkan,” kata Pramono.

Baca Juga: Pengamat Darmaningtyas: Kementerian Harus Tiru Langkah Gubernur Pramono Anung Wajibkan ASN Jakarta Naik Tansportasi Umum

Kenaikan dana operasional RT dan RW merupakan salah satu janji kampanye Pramono Anung dan Rano Karno dalam pemilihan gubernur Jakarta 2024.

"Di era kepemimpinan kami kalau diberikan kesempatan, yang namanya biaya operasional untuk RT bisa di-double-kan jadi Rp4 juta, RW jadi Rp5 juta," kata Pramono, Selasa 3 September 2025.

Menurut Pramono, sekarang ini biaya operasional RT hanya Rp2 juta, sedangkan RW Rp2,5 juta per bulan.

Baca Juga: Gubernur Pramono Anung Perkuat Kemitraan Jakarta dan Heidelberg Jerman

Jika biaya operasional RT masing-masing ditambah menjadi Rp4 juta dan RW Rp5 juta per bulan, totalnya sekitar Rp68 miliar.***

Halaman:

Berita Terkait