Korea Utara Memasok Rusia dengan 12 Juta Peluru Artileri Dalam Perang Melawan Ukraina
- Penulis : M. Ulil Albab
- Senin, 14 Juli 2025 12:00 WIB

ORBITINDONESIA.COM - Korea Utara secara konsisten memasok Rusia dengan. lebih dari 12 juta peluru artileri kaliber 152 mm untuk mendukung Moskow dalam perangnya melawan Ukraina, menurut laporan Yonhap News pada Minggu, 13 Juli 2025, mengutip intelijen militer Korea Selatan.
Laporan Badan Intelijen Pertahanan (DIA) yang dibagikan kepada seorang anggota parlemen dari partai oposisi utama mengatakan bahwa Korea Utara diperkirakan telah mengirim sekitar 28.000 kontainer berisi senjata dan peluru artileri.
“Jika dihitung dengan peluru 152 mm, (jumlah peluru yang dipasok Korea Utara ) diperkirakan telah melebihi 12 juta,” kata DIA, yang berada di bawah naungan Kementerian Pertahanan Korea Selatan.
Baca Juga: Kim Jong-un Bertekad Terus Kuatkan Hubungan Korea Utara dengan Rusia
Pada akhir Juni, badan intelijen Korea Selatan mengklaim bahwa Korea Utara kemungkinan akan mengirim lebih banyak pasukan ke Rusia dalam dua bulan ke depan.
Korea Utara mengerahkan ribuan tentara untuk membantu Rusia dalam perang di Ukraina setelah penandatanganan perjanjian kemitraan strategis antara pemimpin Korea Utara Kim Jong Un dan Presiden Rusia Vladimir Putin di Pyongyang pada Juni 2024.
Kepala Keamanan Rusia, Sergei Shoigu, mengatakan bahwa Korea Utara akan mengirim 6.000 personel ke Rusia.
Baca Juga: Presiden Korea Selatan Hentikan Siaran Propaganda dengan Pengeras Suara ke Korea Utara
Jumlah tersebut terdiri atas 1.000 insinyur tempur dan 5.000 personel pembangunan militer untuk membantu pembersihan ranjau dan upaya rekonstruksi di wilayah Kursk yang berbatasan dengan Ukraina.
Sebelumnya pada April, badan intelijen Korea Selatan mengklaim bahwa Korea Utara kemungkinan telah mengalami sekitar 4.700 korban saat bertempur bersama pasukan Rusia dalam perang Ukraina, dengan 600 kematian yang telah dikonfirmasi.***