Bupati Bangka Selatan, Riza Herdavid Kepada Para Penulis: Jangan Berhenti Menulis
- Penulis : M. Ulil Albab
- Rabu, 02 Juli 2025 07:48 WIB

ORBITINDONESIA.COM - "Jangan berhenti menulis." Harapan ini disampaikan Bupati Bangka Selatan H. Riza Herdavid saat bertemu para penulis buku Bangka Selatan, Selasa,1 Juli 2025 siang di sebuah warung kopi di Jalan Puput Toboali.
Hadir dalam pertemuan itu, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Bangka Selatan Sumadi, Kabid Perpustakaan Suhardi, Ketua PWI Bangka Selatan Dedy Irawan dan para penulis buku Bangka Selatan. Tidak terkecuali dua penulis buku cerita berbahasa daerah dari SMPN 2, Toboali Aridho dan Rafel Aditya.
Menurut Riza Herdavid, menulis adalah kerja untuk peradaban. "Jangan karena buku tidak laku lalu malas menulis. Jangan karena buku tidak dibaca, lalu berhenti menulis. Ini kerja untuk peradaban. Untuk masa depan. Untuk diwariskan kepada generasi mendatang," ungkap Riza.
Baca Juga: Puisi Rusmin Sopian: Menunggu Sampai Waktunya Tiba, Kita Harus Tetap Berlakon
Bupati memberikan apresiasi kepada para penulis buku Bangka Selatan yang telah ikut berkontribusi terhadap pembangunan di daerah ini, khususnya kebermajuan dunia literasi.
"Penghargaan bergengsi yang kita terima dari Pemerintah Pusat dalam bidang literasi adalah kerja kawan-kawan semua," ucapnya.
Tentang usulan adanya Taman Pintar di kawasan Simpang Lime Toboali dari penulis buku Agustian Deny Ardiansyah, Bupati menyatakan usulan itu sangat baik.
Baca Juga: Cerpen Rusmin Sopian: Ulah Tuan dan Nyonya
"Usulan bagus itu telah menjadi bahan pemikiran kita. InsyaAllah, mohon doanya semoga bisa terealisasi. Yang pasti kita bekerja fokus," jawab Riza Herdavid.
Dalam kesempatan itu, para penulis buku Bangka Selatan memberikan buku kepada Bupati Bangka Selatan. Diantaranya Rudiyanto, Toni Pratama dan penulis pelajar asal SMPN 2 Toboali, Aridho dan Rafel Aditya.
Pertemuan yang berlangsung dalam suasana santai, diselingi sambil ngopi.
Baca Juga: Cerpen Rusmin Sopian: Ketika Markudut Menunggu Ajal Menjemput
Aridho dan Rafel Aditya dua pelajar SMPN 2 Toboali mengaku senang bisa bertemu dan menyerahkan buku karya mereka kepada Bupati Bangka Selatan. "Seneng," ujar keduanya serempak.***