DECEMBER 9, 2022
Internasional

Mau Tahu Kiprah Presiden Prabowo Subianto dalam KTT G20 di Brasil? Ini Daftar Aktivitasnya

image
Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri sesi pertama KTT G20 di Rio de Janeiro, Brasil, Senin, 18 November 2024. ANTARA/HO-Biro Pers Setpres/am.

ORBITINDONESIA.COM - Pertemuan puncak kepala negara dan kepala pemerintah dari negara-negara G20, KTT G20, kembali digelar di Rio de Janeiro, Brasil pada 18-19 November 2024.

Dalam KTT G20 tersebut, kelompok yang terdiri dari 19 negara serta Uni Eropa dan Uni Afrika itu membahas tiga agenda utama yaitu inklusi sosial, reformasi global dan keberlanjutan.

KTT G20 Brasil merupakan pertemuan tingkat tinggi kedua yang dihadiri oleh Presiden RI Prabowo Subianto setelah menghadiri KTT APEC di Lima, Peru pada 15-16 November 2024.

Baca Juga: Wow, Ada Ribuan Jurnalis Meliput KTT G20 di Bali

Berikut sejumlah rangkaian kegiatan Presiden Prabowo pada KTT G20 Brasil:

Membahas isu strategis dengan Sekjen PBB Antonio Guterres

Presiden Prabowo Subianto menyampaikan apresiasi atas dedikasi Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres dalam mendukung perdamaian dan keadilan internasional dalam pertemuan bilateral mereka di sela KTT G20.

Baca Juga: KTT G20, Presiden Tiongkok Xi Jinping Bawa Limosin Hongqi N701 Ke Bali

Presiden Prabowo menegaskan komitmen Indonesia dalam mendukung PBB, termasuk dalam isu seperti keamanan pangan, pengentasan kemiskinan, pelanggaran HAM dan krisis di Palestina, serta siap berkontribusi, termasuk pengiriman pasukan penjaga perdamaian.

Selain itu, Presiden Prabowo juga menyampaikan upaya keras Indonesia dalam menyikapi perubahan iklim dengan menginisiasi energi terbarukan yang ramah lingkungan.

Guterres pun memuji peran strategis Indonesia dalam kerja sama internasional dan menganggap Indonesia sebagai mitra yang sangat penting untuk PBB.

Baca Juga: Tari Pendet Sambut Kepala Negara/Pemerintahan G20 di Bali, Inilah Asal dan Filosofi Tari Pendet

Dia juga menyatakan kesiapan PBB untuk terus mempererat kerja sama dengan Indonesia dalam mewujudkan reformasi Dewan Keamanan PBB dan institusi keuangan internasional.

Halaman:
1
2
3

Berita Terkait