DECEMBER 9, 2022
Nasional

LSI Denny JA: Jokowi Dapat 3 Rapor Biru, 3 Rapor Netral, dan 1 Rapor Merah, Ini Penjelasannya

image
Presiden Jokowi dinilai berhasil selama 10 tahun menjabat oleh penilaian LSI Denny JA. (INSTAGRAM/@jokowi)

ORBITINDONESIA.COM - Dengan mengolah tujuh indeks dunia yang dikeluarkan oleh tujuh lembaga kredibel internasional, LSI Denny JA menyimpulkan bahwa 10 tahun pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi), yakni pada 2014 - 2024, dinilai berhasil.

Penilaian LSI Denny JA tersebut karena mendapatkan Jokowi memperoleh 3 rapor biru, 1 rapor merah, dan 3 rapor netral, hasil dari olah data dari tujuh lembaga internasional.

Dalam siaran pers yang diterima pada Kamis, 10 Oktober 2024, LSI Denny JA merumuskan empat prinsip untuk menilai berhasil atau tidaknya seorang presiden di akhir masa jabatan.

Baca Juga: LSI Denny JA: Petahana Zulkieflimansyah Masih Teratas Namun Tak Kukuh di Pilkada Nusa Tenggara Barat

Pertama, penilaian harus berbasis data dan riset dari lembaga kredibel.

"Riset dan data bertahun-tahun yang dijadikan basis, bukan spekulasi dan prasangka, membuat penilaian itu lebih mewakili kondisi sebenarnya," tulis Denny Januar Ali, founder LSI Denny JA.

Kedua, penilaian harus komprehensif, dari isu ekonomi, politik, sosial hingga hukum.

Baca Juga: Partai Golkar: Hasil Survei LSI Denny JA Jadi Rujukan Seluruh Calon Kepala Daerah di Nusa Tenggara Barat

Menurut Denny, sangat mungkin setiap pemerintahan di manapun akan berhasil di satu isu, tapi gagal di isu lain. 

"Dengan meriset semua dimensi, penilaian objektif dan menyeluruh lebih mungkin dilakukan," jelasnya.

Ketiga, penilaian membandingkan data tahun pertama (2014) versus tahun terakhir (2024) pemerintahan Jokowi. 

Baca Juga: Pilkada NTB, Golkar: Hasil Survei LSI Denny JA Jadi Rujukan

Menurutnya lagi, dengan dua titik itu pemerintahan dinilai dalam durasi waktu yang cukup, juga akan punya basis menilai kemajuan atau kemundurannya.

Halaman:
1
2
3
4
5

Berita Terkait